Loading Now

Istri Tewas Ditangan Suami Dan Mertua Kritis Akibat Dibacok

Istri Tewas Ditangan Suami

Istri Tewas Ditangan Suami Dan Mertua Kritis Akibat Dibacok insiden tragis terjadi di Desa Dolok Masango, Kecamatan Bintang Bayu, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara.

Seorang pria bernama Heriyanto (32) melakukan aksi kekerasan dengan membacok istri dan ibu mertuanya, yang mengakibatkan sang istri,
Lisa Putri (31), meninggal dunia, sementara ibu mertuanya, Suyati, mengalami luka serius dan kini dalam kondisi kritis.

Istri Tewas Ditangan Suami Akibat Dibacok

Peristiwa Terjadinya Istri Tewas dibacok suami tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Heriyanto datang ke rumah mertuanya dengan maksud menjenguk anaknya
yang tinggal di sana Namun, kunjungan tersebut berujung pada tindakan kekerasan.

Lisa Putri mengalami luka bacok di kepala, punggung, badan, serta tangan dan jari. Ia meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit. Sementara itu,
Suyati menderita luka bacok di kepala dan punggung, dan saat ini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Sri Pamela, Kota Tebing Tinggi.

Setelah kejadian, warga setempat segera mengamankan Heriyanto dan menyerahkannya kepada pihak kepolisian,
Kapolsek Kotarih, AKP S Gurusinga, menyatakan bahwa pelaku telah ditahan untuk proses penyidikan lebih lanjut.

Informasi dari Kepala Desa Dolok Masango, Nazaruddin, yang juga kerabat korban, menyebutkan bahwa ia mendapat kabar tentang tindakan kekerasan dalam
rumah tangga tersebut dari warga, Nazaruddin menambahkan bahwa keluarga dan warga langsung mengamankan pelaku sebelum menyerahkannya kepada polisi.

Hingga saat ini, motif di balik tindakan brutal Heriyanto masih dalam penyelidikan pihak berwenang Namun, beberapa sumber menyebutkan bahwa pelaku merasa sakit hati
karena sering dimaki oleh korban Informasi lebih lanjut mengenai latar belakang kejadian ini diharapkan dapat terungkap setelah proses penyidikan selesai.

Insiden ini mengejutkan masyarakat Desa Dolok Masango dan sekitarnya. Warga tidak menyangka bahwa Heriyanto, yang dikenal sebagai sosok pendiam,
dapat melakukan tindakan sekejam itu terhadap keluarganya sendiri.

Kasus ini menyoroti pentingnya pencegahan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). KDRT tidak hanya berdampak pada korban langsung,
tetapi juga merusak tatanan sosial dan psikologis keluarga serta masyarakat.

Tragedi pembacokan di Serdang Bedagai ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga keharmonisan dalam keluarga dan mencegah tindakan kekerasan.

Post Comment

saya bukan robot *Time limit exceeded. Please complete the captcha once again.

You May Have Missed